14 Oktober 2008


Kejadian ini sebenernya udah terjadi lebih dari setahun yang lalu. Tapi ga tau kenapa tiap gw inget kejadian ini gw suka pengen ketawa sendiri. Actually ini aib sih buat gw, tapi gpplah gw ceritain ama kalian, biar kalian juga semakin ngerti kalau idola endonesa juga manusia,hihihi..

And the story goes..

Saat itu, di seberang gang rumah gw, bertenggerlah seonggok warnet baru, cukup eye catchy dengan sapuan cat berwarna merah maroon cukup senada dengan maroon 5 yang saat itu tengah berjaya dengan album keduanya,hehehe, ga ada hubungannya. Spanduk kuning thokay yang menggantung di depan warnet itu cukup menarik perhatian gw, bukan karena warnanya yang mengingatkan gw akan thokay, ngapain juga nginget2 thokay,hihihi, tapi karena tulisan yang terpampang di spanduk itu..
"LAUNCHING WARNET @#$%^&, Harga Promosi Rp.2000/jam."
Wah, bole jugo nih kata putri iko, eh.. kata gw dalam hati.

Keesokan harinya, ditengah udara sore yang cukup sejuk, dengan sapuan lembayung senja, burung berkicau, padi menguning, dan angkot yang dengan teganya ngeklaksonin gw dengan kencengnya, hihihi, secara gw nyeberang jalan ga liat kanan kiri, gw pun melangkah dengan pasti menuju warnet itu. Dengan niat tulus dan segala kerendahan hati gw pun tiba di warnet.
"Ada yang kosong Mas?", tanya gw ke mas operator yang saat itu cukup busuk dengan balutan busana perpaduan sarung kotak2 dan kemeja pantai bermotif bayi gurita yang lahir prematur, bingung ga lho gimana tuh gambarnya? Hihihi.
Mas itu menjawab dengan senyum sumringahnya yang begitu indah, "Ada, bebas kok mau milih komputer yang mana, terserah.."
Wah..ini baru warnet yang OK pikir gw, hak kebebasan gw sebagai konsumen amat dihargai oleh mas operator ini. Lalu gw pun melihat ke sekitar memilih komputer yang kosong. dan ternyata.. BEBAS DAN TERSERAH GIMANA MAKSUD LO MAS?? Wong yang kosong cuma tinggal 1 komputer doang,hihihi. Gw pun menarik nafas panjang demi menyurutkan emosi gw yang telah dipermainkan dengan begitu semena-menanya oleh mas operator itu.

Sebagai gambaran, warnet itu terdiri dari 12 unit mengelilingi ruangan, masing2 unit dibentuk jadi kotak2/partial berukuran 1x1x1 meter, dan duduknya lesehan. Jadi kalo lagi duduk online kita ga bisa ngeliat disebelah2 kita siapa aja, kecuali kalo kita berdiri. Kecuali sang operator yang duduk dikursi dengan manisnya, jadi dia bisa ngeliat siapa aja yang lagi make komputer. Ngerti kan lo? Kalo kagak ngerti,berarti ada yang salah dengan tingkat intelegensia lo,hihihi..

Online lah gw ini. Tujuan utama gw sih pengen download lagu, tapi gw juga udah lupa lagu apa saat itu, yang jelas lagu yang tengah berjaya pada eranya. Sambil gw download lagu, gw ngisi waktu dengan browsing ini browsing ono. Cek prenster, cek imel, cek new members di pens klab gw hihihi, kagak ada ding. Tik..tok..tik..tok..satu jam pun berlalu. Waduh ini lagu kok ya nggak selesai2 juga didownload, padahal cuma 3 megaba'it ajya kapasitasnya. Ya sud, gw lanjutkan perselancaran gw di dunia maya ini. Begitu seriusnya gw, sampai gw tak lagi merhatiin arus keluar dan masuknya para netter di warnet itu,halah. Tapi tiba2 kok perut gw ini diserang sesuatu penyakit yang dalam bahasa inggris lebih akrab di sebut sebagai "in wind", aliyas masuk angin bo!! Hihihi. Secara kami ini duduk lesehan dan lantainya cuma dilapisi karpet plastik yang mengakibatkan kontak batin antara pantat dan lantai warnet tak terelakkan. Gw ini ya pengen kentut, tapi ya takut disebut merebut hak orang untuk menghirup udara bersih dengan bebas, tapi ya kalo ditahan2 gwnya tekanan batin juga,hehehe. tapi untunglah gw ini cukup expert dalam tekhnik bagaimana-menahan-kentut-dalam-situasi-yang-tak-kondusif. Kalo kata instruktur senam ibu2, "Jepit..Tahan..Jepit..Tahan..",hehehe, kurang lebih tekhniknya seperti itu jugalah. Meskipun terkadang ada angin2 nakal yang nyerempet2 a*us gw minta dikeluarkan,hihihi.

Musik yang dipasang ama si mas operator di warnet itu cukup ekstrim, kencang dan sangat mengganggu kestabilan emosi gw, bo!! dia masang Koplo Remix ajya gitu, hihihi. Tapi gw berusaha bersabar demi selesainya download lagu yang gw pengen. 1 jam 52 menit sudah gw mengonggok di warnet itu. Dan lagu gw.. belum selesai juga, sementara tekhnik Jepit-Tahan masih gw aplikasikan di pantat gw ini. Namun, kesabaran manusia ada batasnya juga ya ibu2, dan sepandainya gw menahan kentut gw, tanpa sadar, kejadian juga..BROOOOTTTT!!!
"Waduh, gawat nih..", bisik gw dalam hati.
Spontan pula si mas operator mengeluarkan komentar dari congornya yang cukup shocking sekaligus bikin gw pengen ketawa juga.
Dia ngomong dalam bahasa sunda, "Weiiss, naon eta??". (Eitss, apa itu??)

Ya Tuhan, mengapa pula gw ini harus kentut saat lagu yang dipasang si mas operator berhenti, saat jeda lagu. Sungguh timing yang teramat buruk. Apakah ini karena gw dari tadi mengutuki remix koplo yang dia pasang? Coba kalo gw kentut disaat lagunya sedang mengalun, mungkin si mas itu akan menyangka bahwa kentut gw adalah bunyi instrumen baru dari album remix itu. Tapi bagaimana dengan aroma yang kadung timbul? Ohh.. gw jadi bingung harus berkata apa.

Namun.. saat itu secercah sinar seperti menyorot gw, sebongkah pikiran positif menyeruak di otak gw, halah..udah ke-gap kentut masih sok2an berpikir positif pula,hihihi. Gw mikir, gpp lah, si mas juga ga akan tau siapa yang kentut diantara KAMI, konsumen warnetnya. Si Mas harus berspekulasi, dan itu pasti membutuhkan analisis yang cukup pelik. Gw pun sedikit lega dengan 'pembelaan diri' gw itu. Gw lihat download lagu gw tinggal 2% lagi. Dudududu...bentar lg nih.
1 menit kemudian.. ngeHANG!! BRENGSEKKKK!!

Tinggal dikit lagi monyet, kenapa sih musti ngehang?!! Tapi ya daripada gw ini makin emosi, gw putuskan.. gw cabut aja dari warnet ini. Dengan penuh percaya diri,untuk mengurangi aura2 bersalah, gw berdiri dan melangkah dengan pandangan lurus ke depan menuju meja si mas operator.
Gw berkata, "Udahan mas, berapa?"
"4000!!", jawab dia dengan ketusnya. Gw kaget, kok dia bisa berubah dengan drastis dan separatis hanya dalam waktu 2 jam saja?? Sementara ketika gw datang tadi dia memberikan senyumnya yang terbaik. Sekarang, dimana senyum itu mas, DIMANAAA??!!

Gw pun tersadar dari khayalan aneh gw dan segera mengeluarkan dompet dari saku belakang celana gw. Sambil mengambil uang pecahan 5000 perak dari dompet, gw melihat sekitar menuju unit komputer yang ada, gw berniat menghitung ada berapa netter yang menjadi tersangka "pengeboman" 5 menit yang lalu,hehe. Gw arahkan pandangan gw,sekilas,cepat namun pasti bak Keanu Reeves di pelem "The Matrix". Dan.. O My God!! GA ADA ORANG YANG TERSISA!! Artinya tadi waktu tragedi itu terjadi, cuma gw doang satu2nya konsumen yang lg online. Dan artinya status gw berubah dari tersangka menjadi TERDAKWA!! Huaaaaa...
Rasanya gw ini pengen ngibrit dan ngilang saat itu juga. Pantesan aja masnya jadi jutek gitu ama gw, wong dia telah menjadi saksi kunci sekaligus korban dalam kasus yang bersangkutan. Untuk menyelesaikan moment itu gw langsung membayar tagihan gw sambil berkata, " Ini mas, kembaliannya buat mas aja!!". Gw pun kabur...Hihihi..

Hari itu adalah hari pertama dan terakhir gw dateng ke warnet itu. Secara kalo pun dateng lagi pasti gw PASTI ga akan diterima, gw udah masuk blacklist dan disinyalir masuk menjadi anggota jaringan al-kentuda(ga ada hubungan ama al-qaeda), sebuah jaringan pengeboman melalui a*us di tempat2 umum,hihihi.

3 bulan kemudian..

Warnet itu tak beroperasi lagi, bangkrut!! Entah kenapa kok gw ini ngerasa bersalah dan serasa andil dalam gulung tikarnya warnet itu. Gw berdoa ama Tuhan, gw bilang mudah2an warnet itu tutup karena mis-management aja, bukan karena kena kutuk kentut gw!! Sorry ya mas, I think i just made an explosion between my legs!! Hihihi..

0 Comments:

Post a Comment